Senin, 07 Mei 2012

Raker Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga Berencan Kab. Touna.

PELOPOR, TOUNA, Rapat kerja pembangunan kependudukan dan keluarga berencana tahun 2012 yang bertema “ Melalui peningkatan komitmen stakeholder dan mitra kerja serta partisipasi masyarakat,kita tingkatkan kinerja untuk mempercepat pencapaian sasaran pembangunan kependudukan dan keluarga berencana ” dilaksanakan pada hari jumat, 20 April 2012 yang bertempat di ruang auditorium Kantor Bupati Tojo Una Una.Kegiatan ini merupakan forum strategis sebagai perwujudan komitmen bersama untuk mencari solusi bagi penyelesaian permasalahan kependudukan dan keluarga berencana yang sedang dihadapi. Selain itu juga untuk mengevaluasi pelaksanaan program kependudukan dan keluarga berencana nasional tahun 2011 atau merupakan tahun ke dua Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional ( RPJMN ) 2010 – 2014.Rakerda ini dimaksudkan pula sebagai perencanaan pelaksanaan pembangunan kependudukan dan keluarga berencana sesuai dengan perpres 62 tahun 2010 ataupun yang diamanahkan oleh UU nomor 52 tahun 2009 tentang perkembangan kependudukan dan pembangunan keluarga berencana. Dalam sambutan Bapak Bupati Tojo Una Una Drs.Damsik Ladjalani, disampaikan bahwa perkembangan kependudukan dan keluarga berencana merupakan hal yang tidak akan pernah habis selama manusia ada dan hidup serta berinteraksi satu sama lain.Perkembangan kependudukan dan pembangunan di negara kita ini nampak ada kemajuan dan peningkatan yang signifikan.Hal ini disebabkan dengan kondisi penduduk sebagai modal pembangunan dan ketersediaan Sumber Daya Alam yang kita miliki cukup melimpah.Dari hasil sensus penduduk tahun 2010 dengan jumlah penduduk sebanyak 140.603 jiwa, masih terdapat sekitar 20 % yang hidup di daerah terpencil belum mampu mengakses hasil pembangunan secara layak, sehingga masih memerlukan bantuan tenaga,pikiran serta subsidi dari pemerintah kabupaten yang tidak sedikit jumlahnya. Hal ini dapat terlihat dari pembangunan masyarakat Tojo Una Una yang berada pada urutan dibawah kabupaten lain di Sulawesi Tengah.Dimana Indeks Pembangunan Manusia (IPM) meliputi indikator : kesehatan, pendidikan dan pendapatan ekonomi penduduk. Lanjut Beliau sampaikan,bahwasanya dari segi kesehatan yang masih menjadi perhatian khusus adalah tentang angka kematian ibu dan bayi yang masih tinggi dan salah satu upaya yang harus dilakukan untuk menurunkan angka kematian bayi dan meningkatkan kesehatan ibu, adalah dengan memberi penyuluhan dan motivasi kepada mereka untuk mengikuti program keluarga berencana, dan pada tanggal 18 februari 2012 telah dilakukan penandatanganan strategi percepatan pencapaian Milenium Development Goal’s (MDGs) oleh para Bupati dan Walikota se Sulawesi Tengah yang memiliki delapan tujuan pokok yakni : Menurunkan angka kemiskinan Pendidikan untuk semua Meningkatkan kesetaraan gender Menurunkan angka kematian bayi Meningkatkan kesejahteraan ibu termasuk program KB Memberantas penyakit menular HIV/AIDS Melestarikan lingkungan Ikut serta dalam kemitraan global untuk pembangunan Hal tersebut Beliau sampaikan satu persatu dengan tujuan agar dapat dipahami serta diupayakan secara sistimatis dalam pencapaiannya sehingga tingkat frekuensi kegiatan dapat menyentuh dan langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.Begitupun juga diharapkan permasalahan kesehatan dan keluarga berencana sebagaimana sasaran MDGs tentang pengentasan kemiskinan dan penurunan angka kematian ibu hamil dan melahirkan dapat kita capai.Disampaikan pula kepada para stakeholder, terutama peserta raker pembangunan kependudukan dan keluarga berencana Kabupaten Tojo Una Una, diharapkan untuk lebih bekerja keras dalam menangani permasalahan pemenuhan penekanan kelahiran sehingga tidak terjadi pertumbuhan penduduk yang lebih cepat, karenanya itu melalui BPPKBD Kabupaten Tojo Una Una dan seluruh jajarannya untuk lebih giat dalam hal pelayanan KB hingga keseluruh pelosok, karena hal ini merupakan tanggung jawab kita semua untuk mensejahterahkan masyarakat Kabupaten Tojo Una Una. Disinggung pula tentang penandatanganan fakta integritas PLKB dengan kepala BPPKBD Kabupaten Tojo Una Una, diharapkan hal tersebut bukan hanya sekedar slogan pada kegiatan raker ini tetapi untuk lebih diimplementasikan pelaksanaan kegiatannya di lapangan, dan diinformasikan bahwa tenaga kesehatan di kabupaten Tojo Una Una Insya Allah bisa dipenuhi di tiap desa dengan adanya bidan desa sehingga diharapkan PLKB dan tim penggerak PKK dari kabupaten sampai Desa dapat bekerja sama dengan bidan desa untuk melaksanakan kegiatan – kegiatan dan program bidang kesehatan termasuk KB. Yang bisa sebagai pengganti PLKB untuk memberi penyuluhan – penyuluhan KB kepada masyarakat untuk mengenai sasaran penempatan bidan desa untuk peningkatan kesehatan ibu dan anak guna mencegah semakin banyak ibu dan bayi yang meninggal karena melahirkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar